Penyuluh Wirobrajan Sampaikan Materi “Parenting” di SDN Tegalrejo3

Penyuluh Agama Islam KUA Wirobrajan Isi Pengajian Rutin Ahad Wage SDN Tegalrejo 3: “Parenting Bukan Ajang Sempurna, Tapi Ajang Sabar dan Doa Tiada Tara”
Penyuluh Agama Islam dari Kantor Urusan Agama Wirobrajan kembali menunjukkan perannya dalam pembinaan keluarga dan masyarakat. Pada Ahad, 27 April 2025 di Aula SDN Tegalrejo 3 Yogyakarta. Pengajian terlaksana kerjasama SDN Tegalrejo 3 dan Baznas Kota Yogyakarta.
Kepala SDN Tegalrejo 3 dalam sambutannya memberikan apresiasi dan harapan agar pengajian ini terus dijaga sebagai ajang silaturrahmi dan memberikan informasi terkait kegiatan sekolah.
Penyuluh agama Islam, Eko Agus Wibowo, S. Sos. I mengisi kegiatan pengajian bagi wali murid SD Negeri Tegalrejo 3 dengan tema “Bertumbuh Bersama Anak: Parenting Bukan Ajang Sempurna, Tapi Ajang Sabar dan Doa Tiada Tara.”
Eko dalam kesempatan tersebut menekankan bahwa mendidik anak bukan tentang mencapai kesempurnaan, melainkan tentang kesungguhan dalam membersamai proses tumbuh kembang anak dengan penuh kesabaran dan doa. “Anak bukanlah proyek prestasi orang tua. Mereka adalah amanah yang harus kita bimbing dengan hati, bukan sekadar target duniawi,” ujarnya di hadapan puluhan wali murid yang antusias mengikuti kegiatan.
Pengajian ini menjadi ruang refleksi bersama tentang pentingnya peran keluarga sebagai madrasah pertama bagi anak-anak. Penyuluh juga mengingatkan bahwa setiap fase perkembangan anak membutuhkan pendekatan yang berbeda, dan orang tua diharapkan terus belajar dan beradaptasi, sembari berserah diri kepada Allah SWT.
Kegiatan ini mendapat sambutan positif dari para wali murid, yang merasa terbantu untuk memahami bahwa proses pengasuhan anak perlu dijalani dengan penuh kesadaran, bukan tuntutan kesempurnaan.
“Semoga kegiatan seperti ini dapat terus rutin dilakukan, agar kami sebagai orang tua bisa terus mendapat arahan dan motivasi,” ujar salah satu peserta pengajian.
Dengan kegiatan ini, KUA Wirobrajan berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat, mendukung pembinaan keluarga sakinah, serta memperkuat peran agama dalam kehidupan sehari-hari.[ekoAW]